Kupejamkan mata hindari pagi
Terlentang diatas mimpi yang berkesinambungan
Beberapa kali kuhiraukan pepatah hati
Yang benar namun tak terlalu jelas
Agar dapat kuberlari meraih mentari
Yang cerah dan hangat untuk kudekati
Tapi apa guna mimpi tanpa rencana
Tiada guna pula rencana tanpa waktu untuk memulai
Aku masih berjalan ditengah badai ketidakpastian
Mencoba menahan bosan yang tak juga bersolusi
Terduduk dipojok sepi sekedar berdiri
Memandangi diri yang sekarang tidak sama lagi
Hingga waktu dimana aku mulai tertatih
Dengan cepat kupandangi mentari
Yang masih menyimpan rahasia ketenangan diri
Yang kuyakini akan datang dengan beberapa peluh keringat
Meski tak mudah tetap jua harus kuhadapi
Kemudian saat hujan datang berganti
Sampai pelangi muncul berwarna-warni
Aku tahu aku tidak sendiri
Masih ada aku, Tuhan dan Sekeliling berkah yang mengiringi
Yang sampai kini menguatkanku untuk terbangun hadapi pagi
Jalani hari tuk pegang erat nasihat sang Mentari
:IBL39
ANV10th
Terlentang diatas mimpi yang berkesinambungan
Beberapa kali kuhiraukan pepatah hati

Agar dapat kuberlari meraih mentari
Yang cerah dan hangat untuk kudekati
Tapi apa guna mimpi tanpa rencana
Tiada guna pula rencana tanpa waktu untuk memulai
Aku masih berjalan ditengah badai ketidakpastian
Mencoba menahan bosan yang tak juga bersolusi
Terduduk dipojok sepi sekedar berdiri
Memandangi diri yang sekarang tidak sama lagi
Hingga waktu dimana aku mulai tertatih
Dengan cepat kupandangi mentari
Yang masih menyimpan rahasia ketenangan diri
Yang kuyakini akan datang dengan beberapa peluh keringat
Meski tak mudah tetap jua harus kuhadapi
Kemudian saat hujan datang berganti
Sampai pelangi muncul berwarna-warni
Aku tahu aku tidak sendiri
Masih ada aku, Tuhan dan Sekeliling berkah yang mengiringi
Yang sampai kini menguatkanku untuk terbangun hadapi pagi
Jalani hari tuk pegang erat nasihat sang Mentari
:IBL39
ANV10th
Tidak ada komentar:
Posting Komentar